Pengertian Halal Food – Halal Meat – Islam Base – Slaughtering Animals |
Halal sering digunakan untuk mengacu pada makanan dan minuman, yaitu makanan yang diperbolehkan bagi Muslim untuk dimakan atau diminum di bawah Syariah (hukum). Kriteria tersebut menentukan makanan apa yang diperbolehkan, dan bagaimana makanan harus disiapkan. Makanan yang dibicarakan kebanyakan jenis daging dan jaringan hewan.
Contoh paling umum dari makanan non-halal (atau haram) adalah daging babi. Daging babi dan produknya sama sekali tidak dapat dimakan atau digunakan oleh umat Islam karena masalah sejarah, budaya, dan higienis. Makanan selain babi juga bisa diharamkan. Kriteria untuk item non-babi meliputi sumbernya, penyebab kematian hewan tersebut, dan cara pemrosesannya.
Makanan harus berasal dari pemasok yang menerapkan praktik Halal. Muslim juga harus memastikan bahwa semua makanan (terutama makanan olahan), serta barang non-makanan seperti kosmetik dan farmasi, adalah Halal. Seringkali, produk-produk ini mengandung produk sampingan hewani atau bahan-bahan lain yang tidak diperbolehkan untuk dimakan atau digunakan oleh umat Islam pada tubuh mereka.
Pendaftaran
Sistem Manajemen |
- ISO 9001 Sertfikasi
- ISO 14001 Sertfikasi
- ISO 45001 Sertfikasi
- ISO 21001 Sertfikasi
- ISO 22001 Sertfikasi
- ISO 37001 Sertfikasi
- ISO 27001 Sertfikasi
- ISO 50001 Sertfikasi
- ISO 55001 Sertfikasi
- ISO 13485 Sertfikasi
- ISO 28000 Sertfikasi
- ISO 29001 Sertfikasi
- ISO 31000 Sertfikasi
- ISO 20000 Sertfikasi
- ISO 39001 Sertfikasi
- ISO 20121 Sertfikasi
- ISO 21500 Sertfikasi
- ISO 22301 Sertfikasi
- ISO 15189 Sertfikasi
- ISO 22716 Sertifikasi
- ISO 20400 Sertfikasi
- HACCP Sertfikasi
- Halal Food Sertifikasi
- Global GAP/OC Sertifikasi
- AS 9100 Sertifikasi
- SMK3 Sertifikasi
- ISPS Code